PELAKSANAAN SOSIALISASI PENCEGAHAN STUNTING DAN PMT DI POSYANDU DESA SUNGAI TARAP KABUPATEN KAMPAR
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Afiah, N., Asrianti, T., Muliyana, D., & Risva. (2020). Rendahnya Konsumsi Protein Hewani Sebagai Faktor Risiko Kejadian Stunting Pada Balita Di Kota Samarinda. Nutrire Diaita, 12(1), 23–28.
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022.
Maharani, R., Rahayu, E. P., & Sholehawati, S. (2021). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kampar Kabupaten Kampar. Jurnal Kesehatan Komunis, 7(2), 234–240. https://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/download/627/332/5048
Maryanah, Supradewi, I., Batlajery, J., Siswanto, E. J., & Wahidin. (2023). Deteksi Dini Faktor Risiko Stunting. Penerbit NEM.
Semiawan, C. R. (2010). Metode Penelitian Kualitatif. Grasindo. https://www.google.co.id/books/edition/Metode_Penelitian_Kualitatif/dSpAlXuGUCUC?hl=en&gbpv=0
Sirajuddin, Rauf, S., & Nursalim. (2020). Asupan Besi Berkorelasi dengan Kejadian Stunting Balita di Kecamatan Maros Baru. Gizi Indonesia, 43(3), 109–118.
DOI: https://doi.org/10.31326/jmp-ikp.v6i2.1747
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.