CROWE’S FRAUD PENTAGON DALAM MENGINDIKASIKAN KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN
Abstract
Crowe’s Fraud Pentagon dalam Mengindikasikan Kecurangan Laporan Keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat indikasi apa saja yang mempengaruhi kecurangan laporan keuangan dengan menggunakan analisis Crowe’s fraud pentagon yang selanjutnya disebut fraud pentagon. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria sampel merupakan laporan keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2015-2019 yang diukur dengan indikator F-Score. Berdasarkan kriteria tersebut, diperoleh sampel sebanyak 20 perusahaan selama lima tahun periode laporan keuangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya variabel opportunity yang diproksikan dengan ineffective monitoring yang terbukti berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan variabel pressure yang diproksikan dengan financial stability, financial target dan external pressure; variabel rationalization yang diproksikan dengan auditor opinion; variabel capability yang diproksikan dengan background of director; dan variabel arrogance yang diproksikan dengan CEO’s involved in political activities tidak berpengaruh dalam mendeteksi kecurangan laporan keuangan.
Kata kunci: Fraud Pentagon, Kecurangan Laporan Keuangan, Perbankan
Full Text:
PDFReferences
ACFE. (2018). Report to the Nations on Occupational Fraud and Abuse.
Aprilia, A. (2017). Analisis pengaruh fraud pentagon terhadap kecurangan laporan keuangan
menggunakan beneish model pada perusahaan yang menerapkan asean corporate governance
scorecard. Jurnal ASET (Akuntansi Riset), 9(1), 101–132.
Chaney, P. K., Faccio, M., & Parsley, D. (2011). The quality of accounting information in
politically connected firms. Journal of Accounting and Economics, 51(1–2), 58–76.
Cressey, D. R. (1953). Other people’s money; a study of the social psychology of embezzlement.
Ghozali, I. (2013). SPSS 21 Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Universitas
Diponogoro, Semarang.
Horwarth, C. (2011). The Mind Behind the Fraudsters Crime: Key Behavioral and Environmental
Element, USA: Crowe Horwarth International.
Indarto, S. L., & Ghozali, I. (2016). Fraud diamond: Detection analysis on the fraudulent financial
reporting. Risk Governance & Control: Financial Markets and Institution, 6(4), 116–124.
Kasmir. (2013). Analisis Laporan Keuangan.
Kurrohman, T., Lailiyah, A., & Wahyuni, N. I. (2017). Determinant of fraudulent in government:
An empirical analysis in Situbondo Regency, East Java, Indonesia.
Lestari, M. I., & Henny, D. (2019). PENGARUH FRAUD PENTAGON TERHADAP
FRAUDULENT FINANCIAL STATEMENTS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN
YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2015-2017. Jurnal
Akuntansi Trisakti, 6(1), 141–156.
Mafiana, A., Lindrianasari, L., & Yuztitya, A. (2016). PENDETEKSIAN KECURANG
LAPORAN KEUANGAN MENGGUNAKAN FRAUD DIAMOND. Urnal Bisnis Dan
Ekonomi, 231, 72–89.
Murtanto, M., & Kusumaningrum, A. W. (2016). ANALISIS PENGARUH FRAUD DIAMOND
DALAM MENDETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN. Seminar Nasional
UNIBA Surakarta, 2(1), 125–138.
Oktarigusta, L. (2017). Analisis Fraud Diamond Untuk Mendeteksi Terjadinya Financial
Statement Fraud Di Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang
Terdaftar di BEI Tahun 2012-2015). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Richardson, S. A., Sloan, R. G., Soliman, M. T., & Tuna, I. (2005). Accrual reliability, earnings
persistence and stock prices. Journal of Accounting and Economics, 39(3), 437–485.
Rini, V. Y., & Achmad, T. (2012). ANALISIS PREDIKSI POTENSI RISIKO FRAUDULENT
FINANCIAL STATEMENT MELALUI FRAUD SCORE MODEL (Studi Empiris pada
Perusahaan Manufaktur y ang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2010).
Fakultas Ekonomika dan Bisnis.
Sihombing, K. S., & Rahardjo, S. N. (2014). Analisis fraud diamond dalam mendeteksi financial
statement fraud: studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI) Tahun 2010-2012. Fakultas Ekonomika dan Bisnis.
Skousen, C. J., Smith, K. R., & Wright, C. J. (2009). Detecting and predicting financial statement
fraud: The effectiveness of the fraud triangle and SAS No. 99. In Corporate governance and
firm performance. Emerald Group Publishing Limited.
Skousen, C. J., & Twedt, B. J. (2009). Fraud score analysis in emerging markets. Cross Cultural
Management, 16(3), 301.
Sofa, M. (2020). Pengaruh Fraud Risk Factor Menurut Fraud Pentagon terhadap Kecurangan
Laporan Keuangan. Universitas Muhammadiyah Gresik.
Sukrisnadi, D. (2010). Pemakaian ukuran f-score dalam kasus-kasus salah saji laporan keuangan
di pasar modal Indonesia. Universitas Indonesia.
Ulfah, M., Nuraina, E., & Wijaya, A. L. (2017). Pengaruh Fraud Pentagon dalam Mendeteksi
Fraudulent Financial Reporting (Studi Empiris pada Perbankan di Indonesia Yang Terdaftar
di Bei. FIPA: Forum Ilmiah Pendidikan Akuntansi, 5(1).
Wolfe, D. T., & Hermanson, D. R. (2004). The fraud diamond: Considering the four elements of
fraud.
Zulfikar. (2016). Pengantar Pasar Modal Dengan Pendekatan Statistika. Deepublish
DOI: https://doi.org/10.31326/.v2i1.766
Refbacks
- There are currently no refbacks.