Profil Dosen Program Studi Agribisnis Universitas Trilogi

Dr. P. Setia Lenggono, menyelesaikan pendidikan Doktoralnya pada 2011 di Program Studi Sosiologi Pedesaan, IPB. Saat ini dipercaya sebagai Kepala Pusat Studi Ekonomi Pancasila (PSEP)/Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Trilogi. Email yang bisa dihubungi setialenggono@trilogi.ac.id

Sebagai tenaga pendidik pada Program Studi Agribisnis, konsentrasi keilmuan yang ditekuninya adalah bidang Sosiologi Pedesaan/ Komunikasi/ Penyuluhan Pertanian dan Kajian Agraria, selain meminati diskursus Ekonomi Politik Konstitusional dan Filsafat – Sejarah Lokal. Yang bersangkutan merupakan peneliti senior pada Pusat Studi Agraria IPB dan tenaga ahli pada sejumlah perusahaan; sering memimpin program penelitian hingga pendampingan di kementerian/ perusahaan swasta/ NGO. Tempaan lapang, menjadikannya memiliki passion dan komitmen emansipatif terhadap pemberdayaan dan penguatan kapasitas masyarakat/ komunitas berbasis kearifan lokal.

Sejumlah artikel yang ditulisnya telah diterbitkan dalam sejumlah buku, diantaranya; Menggugat Kebijakan Agraria (Pustaka Wirausaha Muda, 2005); Metodologi Penelitian Sosiologi Pedesaan (PS. Sosiologi Pedesaan, SPs IPB, 2006); Keterbelakangan Teknologi dan Pembangunan Ekonomi Indonesia (IPB Press, 2019); dan Koperasi Indonesia (segera terbit). Selain itu, ia merupakan editor buku Kedaulatan Lokal: Pengalaman Empiris Melaksanakan Pilkada Langsung Pertama di Indonesia (KPM IPB Press, 2006). Sementara buku-buku yang ditulisnya dan telah diterbitkan, adalah; Mahadelta: Manifesto Penguasaan Tanah Terlarang (STPN Press, 2015); Demokrasi Pancasila: Sebuah Risalah (2016); Panduan Penulisan Tugas Akhir (Skripsi) Fakultas Bio Industri (Universitas Trilogi, 2017); Penyusunan Rekomendasi, Data dan Informasi Bidang Pelayanan Dasar Pada Pengembangan Sarana Prasarana Pedesaan (Universitas Trilogi, 2018); Sistem Ekonomi Pancasila edisi pertama dan kedua (Rajawali Pers, 2017; 2018; 2019; 2020); dan Sistem Demokrasi Pancasila (Rajawali Pers, 2020).