PERAN ORANG TUA DALAM MENGENALKAN ANGGOTA TUBUH PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DENGAN AUTISTIK
Abstract
The rise of cases of sex exploitation in children is a clear proof of the lack of knowledge of children about sex education that they should have obtained from the first year by their parents. Entering the age of 1-2 years, the ability to speak, curiosity, and the ability to remember began to increase and quite well. Now is the right time to continue adding vocabulary and hone the child's ability to remember and speak, by starting to introduce body parts like hair, nose, knees, heels, and so on. Autism is a term used to describe a type of pervasive disorder in a child that results in a disturbance or delay in cognitive, language, behavioral, communication and social interaction. Providing education and understanding is a challenge for parents themselves. This study illustrates how the roles performed and displayed by individual autistic parents in introducing body parts. The method used in this study is a qualitative method with a case study approach with observations and interviews conducted to parents of individuals with autism. The results of this study indicate that the maximal parental role produces autistic autonomous individual behavior. Independent in terms of understanding the body parts, maintaining the hygiene of the body parts and understanding the body parts that can be touched and not touched.
Keywords: Autistic, Preschool age, Body Parts, Parents
Full Text:
PDFReferences
Affandi B. (1990). Kehamilan Remaja dalam: Kumpulan Materi Kesehatan Reproduksi, DepKes RI, Jakarta.
Ariesandi. (2012). Rahasia Mendidik Anak Agar Sukses dan Bahagia:Tips Praktis dan Teruji melejitkan Potensi Optimal Anak. Kompas Gramedia. Jakarta.
Assyari, M & Hidayat. (2013). Identifikasi dan Asesmen Anak Autis dan Layanan Pendidikannya.http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/195505161981011MUSYAFAK_ASSYARI/Pendidikan_Anak_Autis/IDENTIFIKASI_%26_ASESMEN_ANAK_AUTIS.pdf. Akses: 8 Juli 2013
Aulianingtias, Gita. (2008). pelatihan keterampilan pengasuhan untuk meningkatkan pemahaman orangtua tentang anak. Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Biddulph, S and Shaaron Biddulph. 2006. Mendidik Anak dengan Cinta: Petunjuk Bagi Orangtua agar Anak Menjadi Bahagia. Gramendia Pustaka Umum. Jakarta.
BKKBN. 1997. Pedoman Penyampaian Materi Reproduksi Sehat Sejahtera
Remaja Usia 11-21 tahun untuk Konseling, Jakarta.
BKKBN. 2004. Proses Belajar Aktif Kespro Remaja, Jakarta.
BKKBN. 2005. Kesehatan Reproduksi Remaja, Jakarta.
Depkes. 1992. Kumpulan Materi Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR).
Evidia, S. (2012). Saat Anak Autis MasukPubertas.http://www.autis.web.id/artikel/60-autis/234-saat-anak-autis-masuk pubertas.html. Di akses: 11 Februari 2012.
Fajar, Ibnu. 2012. Empat Kompetensi Yang Harus Dimiliki Seorang Guru Profesional.http://ibnufajar75.wordpress.com/2012/12/27/empat-kompetensi-yang-harus-dimiliki-seorang-guru profesional/. Diakses: 22 Januari 2014.
Fitch, J.T & Melissa R. C. 2007. Menjawab Pertanyaan Anak Soal Seks. ANDI Offset. Yogyakarta.
Handojo. 2003. Autisma: Petunjuk Praktis dan Pedoman Materi untuk Mengajar Anak Normal, Autis dan Perilaku Lain. Bhuana Ilmu Populer. Jakarta.
Hasnida. 2010. Perilaku Guru. http://fuddin.wordpress.com/2010/06/17/perilaku-guru-oleh-hasnida/. Diakses: 16 Februari 2014.
Hastuti. 2005. Dalam Daun Hijau, 2010. Pentingnya Pendidikan Seks Pada Anak KebutuhanKhusus.http://weblogastrit.blogspot.com/2010/05/pentingnyapendidikan-seks-pada-anak.html. diakses: 12 Maret 2013.
Info Sehat. 2006. Semakin Dini Usia Anak Capai Pubertas. Diakses tanggal 20 Januari 2010: http//www.info-sehat.com/news.php?nid=226.
Karkata, Made Kornia. 1992. Pertumbuhan dan Perkembangan Anatomi dan Fisiologi Remaja Dalam Kumpulan Materi Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR), DepKes RI, Jakarta.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Mari Kenali dan Peduli Terhadap AnakAutis.http://buk.depkes.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=164
Puspita, Dyah. 2003. Peran Keluarga: pada penanganan individu Autistic Spectrum Disorder.http://puterakembara.org/rm/peran_ortu.htm. diakses: 19 Januari 2014.
Puspita, Dyah. 2003. Seksualitas: Pada Individu Autis Remaja. http://puterakembara.org/rm/seksualitas.htm. diakses: 12 Maret 2013.
Paternotte, A & Jan Buitelaar. 2010. ADHD Attention Defici Hyperactivity Disorder (Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas): Gejala, Diagnosis, Terapi, Serta Penanganannya Di Rumah dan Di Sekolah. Prenada. Jakarta.
Ramadhani, Azizah & Yulianti, D.A. 2014. Efektifitas Pelatihan Peran Guru Dalam Memberikan Bimbingan Kepada Siswa. http://psychology.uii.ac.id/images/stories/jadwal_kuliah/naskah-publikasi-01320336.pdf. Diakses: 10 Maret 2014.
Ranuh IGN. 1988. Ilmu Kesehatan Anak. DepKes RI, Jakarta.
Realmuto, G. M and Lisa, A. R. 1999. Sexual Behavior in Autism: Problems of Definition and Management”. Journal of Autism and Development Disorders, Vol 29 No. 2. 1999.
Risal, Muhammad. 2014. 8 Keterampilan yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Guru. http://www.artikelbagus.com/2011/07/8-keterampilan-yang-harus-dimiliki-oleh-seorang-guru.html. Diakses: 16 Februari 2014.
Sears, William. 2006. The Successful Child. Bening Publishing, Jakarta.
Seto. 2007. Membangun Komunikasi Bijak Orangtua dan Anak.Kompas. Jakarta.
Shinta, Dewi . 2011. 1001 Tanya Anak Soal Seks: Panduan Pendidikan Seks untuk Anak-Anak Anda. Sunshine Books:Tangerang.
Sholihatina, Annisa, Ai Mardhiyah & Bangun Simangunsong. 2012. Pengetahuan dan Sikap Orangtua Terhadap Pendidikan Seksual Remaja Autis Pada Fase Pubertas di SLBN Cibiru dan SLB Pelita Hafidz Bandung. http://journal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/733/779. diakses: 14 Mei 2014.
Siregar, Ria Sari Nauli. 2008. Studi Kepustakaan.T_pkkh_0808444_chapter2.pdf. diakses 15 Mei 2010
Sudiar, Resna R. 2010. Penanganan Perilaku Seksual Remaja Autis Di Sekolah Luar Biasa Negeri Pembina Yogyakarta (Studi Kasus-Pendekatan Model Kualitatif). Skripsi. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga. Yogyakarta.
Surya, Mohamad. 2013. Psikologi Guru: Konsep dan Aplikasi.Alfabeta: Bandung.
Sutadi, Rudy. 2011. Epidemiologi Autisme.http://kesehatan.kompasiana.com/ibu-dan-anak/2011/08/16/epidemiologi-autisme-388566.html. diakses: 24 Februari 2013.
Sutadi, Rudy. (2010). Intervensi Dini Autisme dengan ABA (Applied Behavior Analysis) dan BIT (Biomedical InterventionTherapy).www.KidAba.com.
Tembong, G. P. 2006. Smart Parenting. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta.
USU. 2013. Pengaruh Keluarga pada Peningkatan Kesehatan Anak.ocw.usu.ac.id/.../ka_1_slide_pengaruh_keluarga_pada. Di akses: 10 April 2014. 166
DOI: https://doi.org/10.31326/jcpaud.v1i1.4
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial Address
Universitas Trilogi jakarta
Jalan TMP Kalibata No.1, RT.4/RW.4, Duren Tiga, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12760