PENGARUH APLIKASI PUPUK ORGANIK dan SILIKA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN CABAI MERAH
Abstract
Tingginya tingkat konsumsi cabai merah besar harus di imbangi dengan produksi agar dapat memenuhi kebutuhan konsumsi cabai merah di Indonesia. Tingkat konsumsi cabai merah besar didalam outlook komoditas tanaman pangan dan hortikultura pada tahun 2017 masih belum terpenuhi sebesar 183.833 ton. Kendala yang di hadapi yaitu tingkat kesuburan tanah yang rendah. Kondisi bahan organik dan silika hasil analisis tanah yang digunakan budidaya tanaman cabai menunjukkan tingkat C-Organik tanah dengan nilai 1,78 % dan silika tersedia 430,6 (SiO2 mg/kg) kedua hara termasuk kedalam harkat rendah berdasarkan panduan analisis tanah 2009. Perlakuan yang dapat dilakukan dengan memberikan pupuk organik dan pupuk silika pada media tanam cabai merah besar. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan menggunakan 3 ulangan dengan faktor pertama pupuk organik (P) terdiri dari 4 taraf dengan dosis pupuk organik 0g, 62,5g, 125g dan 250g. Faktor kedua pemeberian pupuk silika (S) terdiri dari 4 taraf 0g, 0,85g, 1,69g dan 2,59g. Hasil aplikasi pupuk organik dan pupuk silika terdapat pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai merah. Hasil dapat dilihat pada variabel pengamatan laju pertumbuhan, biomasa, presentase bunga, jumlah buah, dan berat total buah. Perlakuan Terbaik terdapat pada kombinasi Organik 250g dengan Silika 0,85g.
Keywords
Cabai Merah, Organik, Silika
Full Text:
PDFReferences
Datnof. L.E., G.H. Snyder, G.H. Korndorfer. 2001. Silicon in Agriculture. Amsterdam : Elsevier Science B.V.
Advinda, L. 2018. Dasar-dasar fisiologi tumbuhan. Yogyakarta : Deepublish
Agustina, L. 1990. Dasar Nutrisi Tanaman. Jakarta : Rineka Cipta
DOI: https://doi.org/10.31326/jbio.v1i2.183
DOI (PDF): https://doi.org/10.31326/jbio.v1i2.183.g206
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial Office:
Fakultas Bioindustri
Universitas Trilogi
Jl. TMP Kalibata No.1
Jakarta 12760
Copyright Notice: