Home Berita Bersama Para Guru, Universitas Trilogi Selenggarakan FGD Peminatan Siswa Di Era Kikinian

Bersama Para Guru, Universitas Trilogi Selenggarakan FGD Peminatan Siswa Di Era Kikinian

Home Berita Bersama Para Guru, Universitas Trilogi Selenggarakan FGD Peminatan Siswa Di Era Kikinian

Bersama Para Guru, Universitas Trilogi Selenggarakan FGD Peminatan Siswa Di Era Kikinian

by humas trilogi

Sebagai upaya meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa baru, Universitas Trilogi mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema ‘Peminatan Siswa Di Era Kekinian.’ Selain itu, tujuan diadakan diskusi bersama para guru Bimbingan Konseling (BK) ini juga bertujuan untuk menjaring informasi terkini terkait dengan tren minat serta bakat siswa.

 

“Kami sangat berharap sekali input dari para guru BK, di sekolah guru bidang ini sangat mempunyai peran penting terkait keberlanjutan studi siswa. Seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, tentu akan ada perubahan juga pada pola minat mereka,” ujar Rektor Universitas Trilogi, Dr. Aam Bastaman saat membuka acara.

 

Lanjutnya, sebagai kampus tentu kita tidak ingin terciptanya jarak antara sekolah dengan kampus. Baik itu mengenai hubungan kelembangan maupun terkait dengan keberlanjutan studi. “Artinya jangan sampai minat siswa yang dibangun di sekolah tidak dilanjutkan saat mereka kuliah di perguruan tinggi,” sampainya

 

Acara yang berlangsung pada hari Senin (13/8) ini dihadiri oleh guru BK mitra Universitas Trilogi yang berada di Jakarta dan sekitarnya. Selanjutnya acara ini akan diselenggarakan secara berkala.

 

Seperti yang dituturkan salah satu guru,  bahwa kedepan sebaiknya diskusi bersama guru BK ini akan diselenggarakan secara kontinu.

 

“Diskusinya akan berlanjut dalam tema-tema terkini dan terkait keberlanjutan studi siswa tentunya. Kedepan juga siswa akan semakin kuat dengan pola belajar digital, tentu harus ada upaya penguatan agar mereka tidak hanya belajar namun juga aman, mengutip sebuah artikel dari kissmemom.com bahwa salah satu yang harus juga kita sadari adalah fenomena negatif dari pembelajaran digital itu, yakni cyber crime. Tentu semua akan aman jika kita lakukan bersama ,” sampainya.

 

Beberapa poin hasil diskusi ini diantaranya adalah terkait dengan pergeseran pilihan program studi siswa di perguruan tinggi, walaupun diantaranya ada beberapa yang masih tetap difavoritkan. Selain itu diungkapan juga keinginan dari para guru agar kampus sebaiknya lebih banyak memberikan porsi penerimaan melalui jalur non akademik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

seventeen − 10 =