Ratusan kelompok mahasiswa pamerkan produknya dalam kegiatan Teknososiopreneur Day Universitas Trilogi. Diantaranya adalah dalam bentuk produk makanan yaitu Jamur Box, Purple Yams (penyedia sarapan sehat), Sotang (sosis kentang), Sleepy Notification (aplikasi untuk keselamatan berkendara) dan lain sebagainya.

Untuk diketahui, meskipun sudah dikenal sebagai kampus teknopreneur, Universitas Trilogi tetap terus melakukan bebagai langkah strategis untuk meciptakan generasi-generasi yang mempunyai semangat berwirausaha. Semangat ini tentunya diakselearasikan dengan memanfaatkan kemajuan dunia informasi dan teknologi.

 

Salah satu agenda yang dilakukan sejak Universitas Trilogi ini berdiri adalah dengan melakukan kegiatan Teknososiopreneur Day ini. Kegiatan ini merupakan bentuk akhir dari rangkaian perkuliahan para mahasiswa. Untuk diketahui, selain sebagai salah satu pilar dari kampus ini, teknopreneur juga menjadi salah satu mata kuliah wajib yang harus diambil oleh mahasiswa Universitas Trilogi.

 

Dalam proses pembelajaran mengenai teknopreneur, para mahasiswa tidak hanya diberikan teori tentang keteknopreneuran. Tetapai calon teknopreneur muda ini diberikan beberapa stimulus diantaranya adalah dengan kuliah bersama para pakar yang telah sukses di dunia usaha dan industri.

 

Selain itu, dengan semangat kolaborasi mereka juga ditugaskan untuk membuat business plan. Ide – ide bisnis ini kemudian diperkuat dengan bimbingan para dosen untuk diaplikasikan dalam bentuk produk nyata.

 

Sebagai fokus untuk mematangkan ide bisnis sehingga menghasilkan produk yang bernilai, Universitas Trilogi juga menyediakan Pusat Studi ‘Inkubator Bisnis Trilogi (INBISTRO).’ Lembaga ini juga mekakukan seleksi atas hasil karya para mahasiswa untuk kemudian didanai sekaligus dihubungkan dengan dunia industri. Selain itu karya terpilih juga terus dibimbing dalam mencari pasar yang potensial.

 

Tentunya untuk mendapatkan predikat sebagai ide bisnis dengan produk yang terpilih. Para kelompok mahasiswa ini harus menggelarkan produknya dalam sebuah iven yang diberi nama dengan Teknososiopreneur Day.

 

Di acara ini, startup -startup yang sudah dibuat oleh para mahasiswa/i Universitas Trilogi ini tidak hanya akan direview oleh civitas akademika Universitas Trilogi saja. Tetapi juga akan dinilai oleh para pengusaha dan masyarakat umum yang bertandang di booth mereka masing-masing.

 

Dalam pelaksanaannya, Teknososiopreneur Day  tahun 2019 yang diselenggarakan pada hari Kamis (24/1) ini juga digelar bersempena dengan perayaan Dies Natalis  Universitas Trilogi yang ke 6. Hal ini dilakukan sebagai wujud komitmen Universitas Trilogi yang salah satunya telah terpatri dalam tiga pilarnya: Teknopreneur, Kolaborasi dan Kemandirian.